Mudik Cuma-cuma Naik Bis Dibuka Lagi

Registrasi mudik cuma-cuma memakai sarana transportasi bis dibuka lagi. Kali ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyediakan kuota sebanyak 10.000 orang untuk arus mudik dan balik Lebaran 2024/Idul Fitri 1445 Hijriah.

Registrasi keseluruhan kuota mudik cuma-cuma 2024 hal yang demikian dilaksanakan mulai Sabtu, 30 Maret 2024 pukul 08.00 WIB melewati aplikasi MitraDarat. Registrasi akan ditutup kalau kuota telah terpenuhi seluruhnya.

Tujuan mudik yakni di 26 kota yakni Garut, Cirebon, Blora, Boyolali, Cilacap, Tegal, Demak, Jepara, Kebumen, Klaten, Magelang, Madiun, Pati, Malang, Pekalongan, Purwokerto, Semarang, Sragen, Solo, Wonosobo, Tulungagung, Tuban, Wonosari, Bengkulu, Palembang dan Lampung.

1. Registrasi Mudik Cuma-cuma Naik Bis Dibuka Lagi untuk 10 Ribu Orang, Siapa Kencang Ia Bisa!
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membuka kembali registrasi mudik cuma-cuma memakai sarana transportasi bis dengan kuota sebanyak 10.000 orang untuk arus mudik dan balik Lebaran 2024/Idul Fitri 1445 Hijriah.

\\\”Ditjen Perhubungan Darat menyiapkan kembali kuota untuk 10 ribu orang sehingga diinginkan masyarakat dapat memanfaatkan sebaik-bagusnya kuota ini. Sistemnya sama seperti sebelumnya, siapa kencang ia bisa. Dengan ini karenanya Ditjen Hubdat menyediakan kuota seluruhnya 40.088 orang untuk mudik cuma-cuma 2024,\\\” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno dikutip dari Antara, Jumat (29/3/2024).

Hendro mengatakan bahwa Ditjen Perhubungan Darat slot 777 sebelumnya sudah membuka registrasi mudik cuma-cuma Angkutan Lebaran 1445 Hijriah semenjak 6 Maret 2024 dengan kuota 30.088 untuk arus mudik dan balik. Kuota hal yang demikian sudah terpenuhi pada kota tujuan mudik dan arus balik.

2. Marak Pabrik Sawit Tanpa Punya Kebun, Tata Niaga Kelapa Sawit Terancam

Potensi obral izin pabrik kelapa sawit cenderung kian tinggi memasuki Pemilihan Kepala Tempat (Pilkada). Banyak bermunculan pabrik kelapa sawit tanpa kebun dan tak mempunyai kemitraan yang izinnya dikasih kepala tempat. Di sisi lain, absensi pabrik hal yang demikian kerap kali kali tanpa memastikan kekuatan dukung kawasan dan mengacuhkan peraturan.

Merespons hal hal yang demikian, Ahli Ekonomi Universitas Riau, Prof. Dr. Almasdi Syahza mengatakan Pemerintah sentra semestinya janji melaksanakan undang-undang yang mereka buat. Karena, selama ini yang menjadi problem merupakan tak konsistennya undang-undang sentra dengan pengerjaan di tempat.

Salah satu yang menjadi situasi sulit merupakan menjamurnya pabrik sawit tanpa kebun maupun pabrik mini yang tak menjalin kemitraan sebagaimana dipegang dalam Regulasi Menteri Pertanian Nomor 98 Tahun 2013 seputar Tanda Perizinan Usaha Perkebunan. Beleid ini memegang bahwa pabrik semestinya mempunyai perkebunan sendiri, kalau tak ada karenanya pabrik diharuskan menjalin kemitraan dengan petani untuk memenuhi pasokan bahan baku 20%.

3. Perputaran Uang Libur Lebaran 2024 Diramal Capai Rp 157,3 Triliun

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) memproyeksikan perputaran uang selama libur idul fitri atau lebaran 2024 dapat menempuh Rp 157,3 triliun.

Wakil Ketua Biasa Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Otonomi Tempat Sarman Simanjorang, membeberkan, hal itu terefleksi dari animo masyarakat untuk menjalankan perjalanan mudik pada wisata idul Fitri tahun ini mengalami kenaikan yang signifikan dibanding tahun lalu.

Seandainya ini ialah indikator bahwa keadaan keuangan masyarakat pasca Covid 19 telah kian membaik. tahun lalu 2023 jumlah pemudik menempuh 123,8 juta orang atau naik 14,2 persen dari tahun 2022, karenanya tahun 2024 cocok data Kementerian Perhubungan jumlah pemudik tahun ini naik sebanyak 193,6 juta orang atau 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia.